Blogger Widgets

Pages

Argo dumilah 3.265 Mdpl

Sunrise pertama kali dan puncak pertama kalinya pada tanggal 5 Februari 2015. Pengalaman terindah dan terbaik

New Selo "Jalur Penuh Cerita"

Kami semua hanya bermodalkan nekad , demi sebuah kenikmatan sunrise di atas awan.

PASSION

Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa BEM FK

Bapak Proklamator Bangsa

Tepat pada tanggal 17 Agustus 1945 lahirlah seorang bapak proklamator berjuang atas nama rakyat untuk rakyat , MERDEKA !

Sehat itu Mahal

Sejatinya semakin kita merusak tubuh kita , maka akan semakin tinggi pula biaya perawatannya

Kesehatan NO.1

Tingkat kesehatan di Indonesia semakin menurun , hal ini kurangnya pendidikan kesehatan dan kesadaran masyarakat Indonesia

Rabu, 18 November 2015

Diet ? Siapa takut yukss !



Hallo fams . . . 
Disini saya akan membagikan sedikit tips untuk diet , buat  para wanita harap di baca nih hehe
betapa pentingnya itu diet. Dan Bagaimana sih cara diet yang baik dan sehat ? 
Yukss silahkan baca artikel nya semoga bermanfaat :) 
Menu Diet Sehat
Minimal 3 dari 4 jenis / kategori makanan berikut wajib di konsumsi setiap kali makan;
1. Roti, Sereal dan Gandum
2. Buah dan Sayuran
3. Susu Rendah lemak dan kedelai
4. Daging rendah Lemak, Ikan dan Kacang Karbohidrat seperti pada roti, sereal dan gandum merupakan pondasi dari setiap asupan makanan dan protein sebagai pelengkapnya.
Dari sekarang mulailah untuk menyukai makanan alami seperti buah-buahan dan sayuran dan kurangi kebiasaan makanan olahan, karena biasanya lebih rendah jumlah serat (tidak mengenyangkan)
Program Diet Yang Tepat
Menjalankan Program Diet merupakan suatu tantangan, namun pada dasarnya hal yang paling penting dalam teknik ini adalah dengan tetap bekerja dan berolahraga teratur sehingga anda akan tetap fit sepanjang hari. Dengan latihan atau berolahraga adalah cara terbaik yang tepat dan alami untuk menggunakan kalori yang berlebihan bahkan akan tetap membakar kalori walaupun olahraga telah selesai dilaksanakan.
Program diet yang lain yang bisa diikuti adalah dengan mengintip cara diet artis atau superstar karena biasanya mereka mempunyai program diet yang gila-gilaan. Cari tahu kenapa mereka tetap tampak begitu bugar dan sehat. Walaupun demikian tidak boleh memaksakan rencana program diet pada diri sendiri tapi harus dinikmati.
Ingat ! memulai adalah langkah yang paling sulit akan tetapi inilah kunci keberhasilan dari program diet yang telah direncanakan.

Tips Diet Sehat
1. Hindari Lemak dan Kurangi Karbohidrat Karbohidrat tetap perlu dalam program menurunkan berat badan tapi lebih baik asupannya dikurangi
2. Kurangi Kalori Kalori dalam bentuk cairan dapat meningkatkan dan menyebabkan penambahan berat badan dengan cepat. Kurangi kebiasaan mengkonsumsi minuman berkalori tinggi seperti pada softdrink atau soda, kopi dan alkohol. Lebih baik mengkonsumsi air putih / mineral minimal sebanyak 8 gelas per hari untuk kelancaran program diet.
3. Makan Teratur ( 3 kali sehari ) Dengan makan teratur 3x sehari, tetunya dalam porsi yang sedikit merupakan program diet yang paling optimal. Jangan mengurangi frekuensi makan, karena hal ini justru akan memperlambat metabolisme bahkan dapat berujung sakit maag.
4. Makan terakhir : 3 jam sebelum tidur Makan mendekati jam tidur akan menyebabkan makanan terlambat untuk diubah menjadi energi oleh tubuh. Akibatnya penumpukan lemak akan bertambah, jika lapar, lebih baik mengkonsumsi susu non fat ataupun makanan nutrisi yang rendah kalori.
5. Olahraga Teratur Berolahraga seperti yang sudah dibahas diatas merupakan elemen yang tidak terpisahkan dalam menjalankan tips diet. Dengan rutin berolahraga otomatis banyak lemak yang terbakar selain itu pula banyak manfaat kesehatan yang bisa dipetik dari olahraga. Waktu yang paling tepat adalah pagi hari, karena saat itu perut sudah kosong dan tentunya pembakaran akan lebih cepat mengambil lemak-lemak yang tersisa.
6. Hindari Eskalator Erat kaitannya dengan point 5, sekecil apapun kegiatan sobat akan sangat bermanfaat dalam menjalankan propram diet.

7. Istirahat yang Cukup Waktu istirahat yang baik adalah 6 - 8 jam sehari, pergunakan waktu ini sebaik-baiknya agar tubuh tetap bugar dan sehat.

Silahkan diterapkan dan semoga bermanfaat :))

Analisa Jurnal "Hubungan status gizi pada anak "

Hubungan Status Gizi pada Anak



Latar Belakang           
Hubungan Status  gizi  terhadap balita adalah  keadaan  tubuh  balita yang dimana seorang anak akan mengalami pertumbuhan dan aktivitas sangat pesat dibanding saat masih bayi da sebagai pendorong tersebut faktor status gizi sangat bepengaruh. Status gizi memiliki 3 perbedaan yaitu status gizi buruk , kurang baik dan lebih.
Pola Pemberian makan pada anak
            Pola  makan  pada  balita harus  diperhatikan oleh Orang tua , dikarenakan pertumbuhan dan perkembangan menjadi tolak ukur yang diutamakan dengan cara menjaga status gizi anak serta mengajarkan anak untuk belajar mengonsumsi makanan akan kaya gizi yang tinggi.
Secara  umum  faktor  yang  mempengaruhi  :
      faktor  ekonomi
      sosial budaya
      agama,
      Pendidikan
      dan lingkungan.
Status Gizi
Status  gizi  adalah  keadaan  tubuh  sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat  gizi.  Status  gizi  dibedakan  antara  status  gizi  buruk,  kurang,  baik,  dan  lebih (Almatsier,  2009). Untuk  menentukan klasifikasi  status  gizi  digunakan  z-score sebagai  batas  ambang  kategori. Pengetahuan dan peran ibu  dalam  membina  makan  sehat  sangat dituntut  demi  mempertahankan pola pemberian  makan  yang  benar  pada  anak. Kesehatan  anak dapat  dicapai  melalui  upaya  pemberian yang  seimbang  sesuai  dengan kebutuhan gizinya. Didalam memberikan makan dan mengajarkan pola makan , Seorang Ibu juga di tuntut akan pengetahuannya didalam hal memilih zat zat konsumsi yang baik  agar anak dapat tumbuh kembang dengan baik.
Pengaruh konseling terhadap status gizi anak.
1. Kesulitan makan pada anak
      Suatu keadaan penolakan yang dimana seorang anak tidak mau untuk menerima asupan gizi.
      Efek merugikan dari kesulitan makan ada 2 yaitu : Efek jangka pendek dan efek jangka panjang.
Efek jangka pendek
Efek Jangka panjang
Penambahan berat badan tidak sesuai
Kegagalan tumbuh pada anak
Defisiensi nutrisi
Keterlambatan pertumbuhan
Pengurangan variasi asupan makan 
Dan perkembangan

2. Konseling Feeding Rules
            Basic feeding rules adalah pedoman atau aturan dasar praktik pemberian makan dengan  tujuan  menyusun  jadwal  makan  yang  terstruktur  dan  membantu  anak untuk dapat melatih regulasi makan internalnya.
3. Tata Laksana pada masalah makan
  1. Mengidentifikasi  faktor  penyebab, 
  2. Mengevaluasi  dampak  yang telah terjadi,
  3. Melakukan upaya perbaikan 
4. Pengaruh konseling
            Menurut Chatoor, pemberian konseling pada orangtua yang mencakup feeding rules dapat membantu anak untuk belajar mengatur dan mengatasi masalah makannya sendiri.
Jenis  kesulitan makan
Jenis  kesulitan  makan ada 2 yaitu :
  1. Inappropriate  feeding  practice
            Inappropriate  feeding  practice  merupakan  praktik pemberian  makan  pada  anak  yang  tidak  sesuai dengan  umur  ataupun  tahapan perkembangannya,
2.      Parental Misperception
            Parental  misperception :  Parental  misperception  timbul karena  orangtua  terlalu  cemas  atau  mengira  porsi  makan  anak  terlalu  sedikit meskipun  pedoman  pemberian  makan  anaknya  (feeding  practice)  sudah  benar.

5. Solusi yang di tawarkan
            Salah  satu  cara  untuk  mengatasi  masalah  makan  inappropriate  feeding  practice dan parental misperception ini dapat dilakukan dengan memberikan edukasi serta pengenalan basic feeding rules.

Kebiasaan sarapan dengan kejadian anemia
             
                Jadi Kebiasaan sarapan dengan kejadian anemia , biasanya ditandai dengan tidaknya makan pagi atau sarapan pagi . Hal ini berdampak melemahnya sistem imun dan keterlambatan perkembangan tumbuh.
1.  Faktor yang saling terikat
Faktor secara langsung :
1. adanya penyakit infeksi
            2. tidak cukupnya asupan gizi baik kuantitas maupun kualitas,
Faktor secara tidak langsung :
            1.  Jangkauan  dan  kualitas pelayanan kesehatan
            2. Pola asuh anak  yang kurang  memadai, 
            3. Kurang  baiknya  kondisi  sanitasi  lingkungan
            4. Rendahnya ketahanan pangan di tingkat rumah tangga
2.  Penyebab Utama
Penyebab anemia gizi ialah
            1. konsumsi zat besi yang tidak cukup
            2. absorbsi zat besi yang rendah
            3. Pola makan
Penyebab anemia defisiensi zat besi  :
            1) Kehilangan  darah  secara  kronis seperti  pada penyakit ulkus  peptikum,  hemoroid, infestasi  parasit, dan proses keganasan
            2) Asupan  zat besi dan  penyerapan yang tidak adekuat
            3) Peningkatan  kebutuhan zat  besi
Status gizi pada prestasi belajar anak
1. Penyebab Utama
  1. Penyebab Langsung
            1. Konsumsi
            2. Penyakit
            3. Asupan
            4. Penyakit 
2. Penyebab Tidak Langsung
            1. ketahanan  pangan yang  kurang  memadai,                                       
            2. Pola pengasuhan  anak  kurang memadai,           
            3. pelayanan  kesehatan 
            4. lingkungan kurang  memadai.
2. Proses Kronologi
            Hal  ini  terjadi  karena  energi dalam  tubuh  sepanjang  malam berkurang, sedangkan organ tubuh harus terus  bekerja. Oleh  karenanya,  di  pagi hari  setelah  seseorang  tidak mengonsumsi  makanan  selama  12  jam, kadar  gula  darah  dalam  tubuh  menjadi menurun. Padahal, glukosa darah adalah satu-satunya  penyuplai  energi  bagi  otak untuk bekerja optimal.
3. Dampak Utama
            Dampak daripada Kurang Energi protein berpengaruh  terhadap konsentrasi  dan  prestasi  belajar  pada anak  yang  pada  akhirnya  akan menurunkan  kualitas  sumber  daya manusia  di  masa  depan.  (Nuryanto, 2008).
Dampak Positif
            Energi yang didapat disebabkan oleh sarapan pagi , hal ini membuat semangat dalam belajar serta motivasi tuk meraih prestasi belajar.
Dampak Negatif
            Ketidak seimbangan sistem syaraf pusat diikuti pusing, badan gemetar, rasa  lelah,  berkeringat  dingin, gairah  belajar  menurun,  dengan demikian  prestasi  belajar  anak  akan menurun.
Faktor Faktor . 
             Menurut  Roostita  (2008) ada  tiga hal  yang mempengaruhi perkembangan kecerdasan seseorang  yaitu  genetik, lingkungan  dan  gizi.
Salah  satu  bagian  dari  gizi adalah  status gizi. Dimana  status  gizi sangat  berpengaruh  untuk pertumbuhan  dan  perkembangan  otak, yang dan terhadap prestasi  seorang  anak , selain status  gizi  adalah  kebiasaan  sarapan pagi  pada  anak.  dimana  gizi  untuk menunjang  aktivitas sekolah  agar  tetap fit sangat dipengaruhi oleh sarapan pagi. Energi yang diperoleh oleh tubuh berasal dari gizi yang dikonsumsi. Pola pemberian makan berasal dari kebiasaan yang diajarkan oleh Ibu. Sarapan pagi di setiap hari menjadi energi utama untuk menunjang aktivitas , hal itu menghasilkan reaksi positif dengan meningkatnya indeks prestasi.









Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa ( PSDM ) 

Kementerian PSDM merupakan kementerian yang mengelola sumber daya mahasiswa baik secara internal BEM maupun eksternal. PSDM mempunyai tanggung jawab penuh dalam mencetak kader-kader organisatoris selanjutnya di tingkat fakultas.

Visi: Menciptakan kader-kader fakultas yang tangguh dan memiliki loyalitas yang tinggi serta menjadikan BEM sebagai lembaga kemahasiswaan yang sinergis, inovatif, dan profesional.
Misi:
- Pengawalan kaderisasi tingkat jurusan dengan mengoptimalkan peran forum kaderisasi fakultas
- Penetapan standarisasi kaderisasi fakultas dengan mengarah kepada standarisasi universitas guna meningkatkan keprofesionalitasan lembaga kaderisasi fakultas maupun jurusan
- Mengoptimalkan kegiatan internal BEM untuk menciptakan generasi BEM FK KM UNDIP yang solid
- Mengoptimalkan kegiatan LKMM Dasar Fakultas Kedokteran sebagai pencetak kader-kader fakultas yang berkualitas

Gema Bung Karno


Semangat Motivasi dari Bung Karno 






Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka. (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno)

Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan 


Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup di masa pancaroba, tetaplah bersemangat elang rajawali. (Pidato HUT Proklamasi, 1949 Soekarno)


Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.


Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa. 


Tokoh diberi hak atau tidak diberi hak, tiap-tiap bangsa tidak boleh tidak, pasti akhirnya bangkit menggerakkan tenaganya, kalau ia sudah terlalu merasakan celakanya diri teraniaya oleh satu daya angkara murka. Jangan lagi manusia, jangan lagi bangsa walau cacingpun tentu bergerak berkelegut-kelegut kalau merasakan sakit. 

Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno)



Firman Tuhan inilah gitaku, Firman Tuhan inilah harus menjadi Gitamu : “Innallahu la yu ghoiyiru ma bikaumin, hatta yu ghoiyiru ma biamfusihim”. Tuhan tidak merobah nasibnya sesuatu bangsa sebelum bangsa itu merobah nasibnya. (Pidato HUT Proklamasi, 1964 Bung Karno)

Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.


Belum pernah nama Indonesia ini begitu tingginya seperti Mercusuar daripada umat manusia di dunia ini (pidato bung karno 1964)


Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup di masa pancaroba, tetaplah bersemangat elang rajawali. (Pidato HUT Proklamasi, 1949 Soekarno)


Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta! Masa yang lampau adalah berguna sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada masa yang akan datang. (Pidato HUT Proklamasi 1966, Soekarno)


Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun. 


Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya. (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961)




Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri. 

Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan segi tiga warna. Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk pekerjaan kita selesai ! Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat. (Pidato HUT Proklamasi, 1950 Bung Karno)

 Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya. (Pidato Hari Pahlawan 10 Nov.1961)


Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.

Laki-laki dan perempuan adalah sebagai dua sayapnya seekor burung. Jika dua sayap sama kuatnya, maka terbanglah burung itu sampai ke puncak yang setinggi-tingginya; jika patah satu dari pada dua sayap itu, maka tak dapatlah terbang burung itu sama sekali.

Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka. (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno)


Kemerdekaan hanyalah diperdapat dan dimiliki oleh bangsa yang jiwanya berkobar-kobar dengan tekad Merdeka, – Merdeka atau mati ! 

Kita ingin mendirikan satu Negara "semua buat semua", bukan satu Negara untuk satu orang, bukan satu Negara untuk satu golongan, walaupun golongan kaya. Tetapi kita mendirikan Negara "semua buat semua.


Selasa, 17 November 2015

Status Gizi


           Status Gizi            


1.    Pengertian Status Gizi
a.    Menurut Mc Laren dalam Suhardjo (1989) mengemukakan bahwa status gizi merupakan hasil keseimbangan antara zat-zat gizi yang masuk dalam tubuh dan penggunaannya.
b.    Menurut Soekirman (2000), status gizi adalah keadaan kesehatan akibat interaksi antara makanan, tubuh manusia dan lingkungan hidup manusia.
c.    Meurut Supariasa (2002) mengemukakan bahwa status gizi adalah ekspresi dari keadaan keseimbangan dalam bentuk variabel tertentu.
d.    Menurut Beck (2000) mengemukakan bahwa, Status gizi didefinisikan sebagai status kesehatan yang dihasilkan oleh keseimbangan antara kebutuhan dan masukan nutrient.
e.    Dari pendapat para ahli dapat dismpulkan bahwa status gizi merupakan ekpresi dari keadaan tubuh yang dipengaruhi oleh zat-zat gizi tertentu.
2.    Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi
a.    Penyebab langsung, yaitu makanan anak dan penyakit infeksi yang mungkin diderita anak. Anak yang mendapat makanan yang cukup baik tetapi sering diserang penyakit infeksi dapat berpengaruh terhadap status gizinya. Begitu juga sebaliknya anak yang makannya tidak cukup baik, daya tahan tubuhnya pasti lemah dan pada akhirnya mempengaruhi status gizinya.
b.    Penyebab tidak langsung, yang terdiri dari :
1.    Ketahanan pangan di keluarga, terkait dengan ketersediaan pangan (baik dari hasil produksi sendiri maupun dari pasar atau sumber lain), harga pangan dan daya beli keluarga, serta pengetahuan tentang gizi dan kesehatan.
2.    Pola pengasuhan anak, berupa sikap dan perilaku ibu atau pengasuh lain dalam hal keterdekatannya dengan anak, memberikan makan, merawat, kebersihan, memberi kasih sayang dan sebagainya. Kesemuanya berhubungan dengan keadaan ibu dalam hal kesehatan (fisik dan mental), status gizi, pendidikan umum, pengetahuan tentang pengasuhan yang baik, peran dalam keluarga atau di masyarakat, sifat pekerjaan sehari-hari, adat kebiasaan keluarga dan masyarakat, dan sebagainya dari si ibu atau pengasuh anak.
3.    Akses atau keterjangkauan anak dan keluarga terhadap air bersih dan pelayanan kesehatan yang baik seperti imunisasi, pemeriksaan kehamilan, pertolongan persalinan, penimbangan anak, pendidikan kesehatan dan gizi, serta sarana kesehatan yang baik seperti posyandu, puskesmas, praktek bidan atau dokter, dan rumah sakit. Makin tersedia air bersih yang cukup untuk keluarga serta makin dekat jangkauan keluarga terhadap pelayanan dan sarana kesehatan, ditambah dengan pemahaman ibu tentang kesehatan, makin kecil risiko anak terkena penyakit dan kekurangan gizi (Soekirman, 2001)
3.    Klasifikasi Status Gizi
Dalam menentukan statsu gizi harus ada ukuran baku yang sering disebut reference. Yang sering digunakan  sebagai ukuran baku antropometri yaitu WHO-NHCS. Berdasarkan Baku Harvard Status gizi dibagi menjadi empat yaitu : (Supariasa, 2002)
a.    Gizi Lebih atau over weight termasuk kegemukan dan obesitas
b.    Gizi Baik well nourished
c.    Gizi kurang untuk under weight yang mencakup mild dan moderate PCM (Protein Calori Malnutrition)
d.    Gizi Buruk Untuk severe PCM, Termasuk marasmus, Marasmik-kwasiorkor dan kwashiorkor.
4.    Penilaian Status Gizi
a.    Menurut Gibson (1998), mengemukakan bahwa, penilaian status gizi adalah upaya menginterpretasikan semua informasi yang diperoleh melalui penilaian antropometri, komsumsi makanan, biokimia dan klinik.
b.    Menurut Supariasa (2002) Penilaian status gizi merupakan cara yang dilakukan untuk mengetahui status gizi seseorang. Cara penilaian status gizi dapat ditentukan dengan cara penilaian langsung, meliputi: antropometri, biokimia, klinis dan biofisik atau secara tidak langsung, meliputi: survei konsumsi, statistik vital dan faktor ekologi.
c.    Menurut Arisman (2002), penilaian status gizi anak sama dengan periode kehidupan lain. Pemeriksaan yang perlu lebih diperhatikan tentu saja bergantung pada bentuk kelainan yang bertalian dengan kejadian penyakit tertentu.
d.    Menurut Khomsan (2010), acuan standar penilaian status gizi adalah berat badan menurut umur (BB/U), Berat badan menurut tinggi badan (BB/TB) dan Tinggi badan menurut Umur (TB/U).
Berdasarkan uraian diatas untuk mengetahui status gizi seseorang dapat dilakukan pemeriksaan secara:
a.    Pemeriksaan Langsung
1)    Antropometri
Penilaian antropometri dilkukan melalui pengukuran dimensi fisik dan komposisi kasar tubuh. penilaian dilakukan terhadap berat badan (BB), Tinggi Badan (TB),Lingkar kepala, Lingkar lengan atas(LLA/LILA), dan tebal lemak kulit. pada usia kurang dari 2 tahun pengukuran tinggi badan dilakukan dengan mengukur panjang badan dalam keadaan tidur, sedangkan pada usia 2 tahun atau lebih pengukuran dilakukan dalam keadaan berdiri Tinggi badan juga dapat ditentukan melalui pengukuran tinggi lutut (dengan menggunakan kaki kiri dan sudu 90 derajat) pada orang yang meiliki kelainan tulang belakang atau tidak mampu berdiri tegak. (Moesijanti: 2011).
2)    Biokimia
Pemeriksaan laboratprium (biokimia), dilakukan dengan pemeriksaan pemeriksaan spesismen jaringan tubuh (darah, urine, tinja, hati dan otot) yang diuji secara laboratorium terutama untuk mengethui kadar hemoglobin, feritin, glukosa, dan kolestrol. Pemeriksaan biokimia bertujuan mengetahui kekurangan gizi spesifik.
3)    Klinis
Pemeriksaan dilakukan pada jaringan epitel (superficial epitel tissue) seperti kulit, mata, rambut dan mukosa oral. Pemeriksaan klinis bertujuan mengatahui status kekurangan gizi dengan melihat tanda-tanda khusus
4)    Biofisik
Pemeriksaan dilakukan dengan melihat kemanpuan fungsi serta perubahan struktur jaringan. Pemeriksaan biofisik bertujuan mengetahui situasi tertentu, misallnya pada orang yang buta senja.


b.    Pemeriksaan Tidak Langsung
1)    Suvei Konsumsi
Penilaian konsumsi makanan dilakukan dengan wawancara kebiasaan makan dan perhitungan konsumsi makanan sehari-hari. Tujuan penilaian ini adalah mengiodentifikasi kekurangan dan kelebihan gizi.
2)    Statistik Vital
Pemerikssan dilakukan dengan menganalisis data kesehatan seperti angka kematian, kesakitan dan kematian kaibat hal-hal yang berhubungan dengan gizi. Pemeriksaan ini bertujuan menemukan indicator tidak langsung status gizi masyarakat.
3)    Faktor Ekologi
Pengukuran status gizi didasarkan atas ketersediaan makanan yang dipengaruhi oleh faktor ekologi (Iklim, tanah, irigasi dll). Faktor-faktor ekolgi tersebut perlu diketahui untuk mengetahui penyebab malnutrisi masyarakat. (Irianto, 2007)